TIPS
7 Tips Menjaga Kesehatan Gigi Anak Sejak Dini
11 November 2024
Gigisehat - Merawat gigi anak sejak dini dapat menjadi investasi untuk senyumnya di masa depan. Keberadaan gigi susu yang sementara bukan alasan untuk mengabaikan kebersihannya.
Kesehatan gigi anak sejak dini berperan penting dalam pembentukan gigi permanen yang kuat dan bebas dari kerusakan.
Berikut 7 tips yang bisa membantu menjaga gigi anak tetap bersih dan sehat:
1. Gunakan pasta gigi berfluoride dan dental floss
Karies atau gigi berlubang adalah masalah gigi paling umum yang terjadi pada anak. Hal ini disebabkan asam yang dihasilkan bakteri dalam plak perusak lapisan gigi.
Untuk melindungi gigi anak, gunakan pasta gigi berfluoride, karena zat ini dapat memperkuat enamel gigi dan melawan kerusakan akibat asam.
Selain itu, bantu anak menggunakan dental floss secara rutin untuk membersihkan sela-sela gigi yang tidak terjangkau sikat gigi.
2. Batasi konsumsi makanan manis
Makanan manis seperti permen dan cokelat bisa memicu pembentukan plak gigi.
Kandungan gula dalam makanan ini mempercepat metabolisme bakteri untuk menghasilkan asam yang merusak mineral gigi, sehingga rentan berlubang.
Batasi konsumsi makanan manis pada anak dan ajarkan memilih camilan yang lebih sehat.
3. Kurangi mengempeng ASI atau susu botol di malam hari
Setelah usia 12 bulan, batasi kebiasaan anak mengempeng ASI atau minum dari botol susu pada malam hari.
Sisa susu yang menempel di gigi mengandung gula. Ini bisa memicu bakteri dalam plak untuk memproduksi asam perusak gigi.
4. Hindari kebiasaan mengemut makanan
Kebiasaan mengemut makanan terlalu lama dapat memicu kerusakan pada gigi susu anak.
Ini karena gigi susu memiliki kandungan mineral lebih rendah dibanding gigi permanen.
Ajarkan anak mengunyah makanannya dengan baik dan tidak mengemut makanan terlalu lama.
5. Jangan biarkan anak mengisap jari
Mengisap jari adalah kebiasaan yang sering dilakukan anak-anak.
Kebiasaan ini bisa merusak susunan gigi dan rahang jika dilakukan dalam jangka panjang.
Posisi gigi bisa terdorong maju dan tidak rata, terutama jika jari yang dimasukkan ke dalam mulut tidak bersih.
Ajak anak berhenti dari kebiasaan ini demi kesehatan giginya.
6. Rutin cek ke dokter gigi setiap 6 bulan
Lakukan pemeriksaan gigi anak minimal setiap enam bulan sekali.
Pemeriksaan rutin ini bisa mendeteksi masalah gigi sejak dini, sehingga dapat segera ditangani sebelum kondisinya memburuk.
Semakin cepat masalah ditemukan akan semakin mudah proses perawatannya.
7. Terapkan kebiasaan sikat gigi sejak dini
Membiasakan anak menyikat gigi sejak dini adalah fondasi bagi kesehatan mulut yang baik.
Buatlah aktivitas menyikat gigi menjadi menyenangkan. Misalnya dengan sikat gigi bersama atau mendongeng tentang pentingnya merawat gigi sebelum tidur.
Dengan cara ini, anak akan lebih mudah membentuk kebiasaan merawat gigi sejak kecil.***