Menikmati Kopi Tanpa Khawatir: Tips Cegah Efek Samping pada Kesehatan Mulut

Gigisehat - Kopi telah menjadi minuman favorit banyak orang terutama di pagi hari. Namun, di balik kenikmatannya, kopi juga bisa menimbulkan beberapa efek samping pada kesehatan mulut.

Bau mulut dan noda kekuningan pada gigi adalah dua masalah yang sering muncul akibat kebiasaan minum kopi.

Mengapa bisa begitu? Kopi mengandung tanin, senyawa alami yang juga ditemukan dalam teh, cokelat, dan wine.

Tanin dapat menempel pada permukaan gigi dan menyebabkan noda. Selain itu, sifat asam pada kopi bisa melemahkan enamel gigi.

Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi

Sedangkan kandungan kafeinnya cenderung mengurangi produksi air liur, yang penting untuk menjaga kebersihan mulut.

Namun, jangan khawatir! Dengan beberapa langkah mudah, efek samping tersebut bisa dicegah tanpa harus mengorbankan rutinitas minum kopi.

Berikut tips yang dibagikan ahli kopi Stewart dikutip dari Well and Good:

1. Sikat gigi sebelum minum kopi

Menyikat gigi sebelum minum kopi, bukan setelahnya, adalah cara efektif untuk mencegah noda pada gigi.

Menyikat gigi setelah minum kopi justru dapat memperburuk kondisi enamel karena kopi bersifat asam.

Bila dilakukan secara rutin, kebiasaan ini dapat menyebabkan enamel terkikis, membuat gigi lebih rentan terhadap kerusakan.

2. Tunggu 30 menit jika ingin sikat gigi setelah minum kopi

Jika merasa perlu menyikat gigi setelah minum kopi karena bau mulut, pastikan menunggu setidaknya 30 menit.

Selama waktu ini, air liur akan bekerja menetralkan keasaman kopi, sehingga menyikat gigi menjadi lebih aman dan tidak merusak enamel.

3. Gunakan sedotan untuk minum kopi

Menggunakan sedotan adalah cara sederhana untuk mengurangi kontak langsung kopi dengan gigi.

Cara ini dapat membantu mencegah pewarnaan pada gigi sekaligus melindungi enamel.

Namun, hindari minum terlalu cepat menggunakan sedotan karena dapat menyebabkan iritasi pada lambung.

4. Perbanyak minum air putih

Kafein dalam kopi bersifat diuretik, yang berarti dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil dan berpotensi menyebabkan dehidrasi.

Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan

Untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh, imbangi konsumsi kopi dengan banyak minum air putih.

Selain itu, minum air putih setelah ngopi juga membantu menetralkan keasaman mulut, mencegah erosi enamel, dan menjaga kebersihan mulut secara keseluruhan.***