Jaga Kesehatan Gigi, Tips Cegah Penyakit Gusi dengan 3 Langkah Mudah Ini

Gigisehat - Selain kerusakan gigi, penyakit gusi merupakan ancaman terbesar bagi kesehatan gigi. Penyakit gusi tahap awal dikenal sebagai gingivitis yang umumnya disebabkan kesehatan mulut buruk.

Gingivitis menyebabkan gusi menjadi merah dan bengkak. Jika tidak ditangani dengan benar, gingivitis dapat berkembang menjadi periodontitis.

Cara mencegah penyakit gusi

1. Jaga kebersihan mulut

Untuk mencegah penyakit gusi, mulai dengan menyikat gigi dua kali sehari dan membersihkan gigi dengan benang secara teratur.

“Gunakan sikat gigi yang lembut dan berhati-hati saat menyikat,” ujar Vera W. L. Tang, dokter bedah gigi dan asisten profesor klinis periodontologi dan kedokteran gigi implan NYU College of Dentistry, New York City dikutip dari everydayhealth.com.

“Makanan cenderung tersangkut di sepanjang garis gusi antara gusi dan gigi. Arahkan sikat ke arah garis gusi dan kendurkan kotoran menggunakan gerakan melingkar kecil. Bersikaplah sangat lembut dan usap dari garis gusi.”

Menurut Tang tidak masalah menggosok sedikit permukaan kunyah gigi, asalkan tidak di sepanjang garis gusi. Jika menyikat gigi terlalu agresif bisa mengikis enamel gigi atau menyebabkan gusi menyusut.

Flossing membantu menghilangkan kotoran yang tersisa setelah menyikat gigi.

“Sebagian besar penyakit periodontal terjadi di sela-sela gigi, tidak di permukaan sikat gigi,” kata Peter Loomer, MD, ketua periodontologi dan kedokteran gigi implan di NYU College of Dentistry, New York City.

“Itulah mengapa sangat penting menggunakan benang gigi di antara keduanya.” Dr Loomer.

Dia mengatakan dokter gigi dapat melatih pasiennya cara membersihkan gigi dengan benar.

“Jika Anda tidak diajari, Anda mungkin tidak melakukan pekerjaan secara efektif.”

2. Kurangi risiko penyakit gusi

“Bicarakan dengan dokter gigi Anda tentang cara mengendalikan faktor risiko Anda,” kata Dr. Mariotti.

Jika merokok, peningkatan risiko penyakit gusi adalah alasan lain untuk berhenti. Pola makan sehat dapat membantu mencegah penyakit gusi dan menjaga kesehatan seluruh tubuh.

“Makanan keras yang renyah seperti wortel sangat bagus untuk membersihkan permukaan gigi dan menghilangkan kotoran,” kata Tang.

“Mengunyah permen karet tanpa gula setelah makan juga membuat air liur mengalir dan membantu menghilangkan kotoran di sekitar gigi.”

Minimalkan jumlah gula yang dikonsumsi dan sertakan banyak buah dan sayuran segar dalam makanan.

3. Kunjungi dokter gigi secara teratur

Dokter gigi adalah mitra yang baik dalam kesehatan mulut dan mencegah penyakit gusi. Namun menurut analisis mengenai akses terhadap layanan kesehatan, orang Amerika lebih cenderung melewatkan perawatan gigi rutin dibandingkan jenis layanan kesehatan lainnya.

Penyakit gusi dini umumnya tidak menimbulkan rasa sakit atau gejala. Jadi bisa berlangsung bertahun-tahun jika tidak rutin memeriksakan diri ke dokter gigi.

Seorang dokter gigi dapat memantau gusi dari waktu ke waktu untuk melihat perubahannya. Kebanyakan orang harus menemui dokter gigi dua kali setahun untuk pemeriksaan dan pembersihan guna menghilangkan karang gigi.

“Anda tidak bisa menghilangkan plak,” kata Loomer.

“Itu harus dihilangkan dengan instrumen khusus,” pungkasnya.***