INFO
Anak Panti dan Lansia di Makassar Dapat Layanan Gigi Gratis
26 September 2025

Gigisehat - Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin mendukung penuh program pemeriksaan gigi gratis yang digagas Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Universitas Hasanuddin (Unhas). Program ini menyasar anak-anak panti asuhan dan penghuni panti jompo di Kota Makassar.
Munafri menilai langkah ini sebagai bentuk nyata peningkatan derajat kesehatan masyarakat, terutama kelompok rentan yang selama ini kurang mendapatkan akses layanan kesehatan gigi.
“Silakan dicoba dulu mulai minggu depan. Kita akan buat MoU untuk kerja sama ini. Nanti teknisnya diatur bersama Dinas Kesehatan, termasuk melibatkan Puskesmas untuk mobilisasi. Meski hanya satu panti jompo, mereka tetap butuh perhatian,” ujarnya saat audiensi bersama pihak RS Unhas di Balai Kota.
Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan
Program ini lahir dari hasil survei lapangan yang dilakukan RS Gigi dan Mulut Pendidikan Unhas. Survei menemukan tingginya kebutuhan layanan kesehatan gigi di kalangan anak panti.
“Selain pengobatan, program ini juga bertujuan memotivasi agar mereka mau rutin memeriksakan kesehatan gigi,” kata Direktur RS Gigi dan Mulut Pendidikan Unhas, drg. Andi Tajrin.
Menurut Tajrin, pihaknya akan memberikan pelayanan langsung di panti atau membawa para penghuni ke rumah sakit, sebagai bentuk pengabdian institusi terhadap masyarakat.
Ia menambahkan, program ini ditargetkan menjangkau seluruh 66 panti asuhan dan satu panti jompo terakreditasi di Makassar, berdasarkan data dari Dinas Sosial setempat.
Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi
Menyambut rencana tersebut, Munafri menginstruksikan agar pelaksanaan segera dimulai dengan pilot project di beberapa panti. Ia juga mendukung penuh rencana peluncuran program ini bertepatan dengan Bulan Kesehatan Gigi Nasional.
“Kami siap mendukung penuh,” pungkasnya.
Program ini menjadi simbol kolaborasi antara pemerintah kota dan perguruan tinggi dalam mewujudkan layanan kesehatan gratis yang menyentuh langsung kelompok masyarakat yang paling membutuhkan.***