INFO
Inovasi Cangkang Telur, Mahasiswa FKG Unpad Ukir Prestasi di Bangkok
17 June 2025

Gigisehat - Tim mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Padjadjaran (Unpad) sukses mengharumkan nama Indonesia di kancah ilmiah internasional.
Ariel Hartadi Laurus, Rifqi Bibaldi, dan Indah Nurul Aini meraih predikat 2nd Runner Up pada kategori Research Competition in Basic Science dalam FDCU International Symposium 2025 yang digelar di Faculty of Dentistry Chulalongkorn University, Bangkok, Thailand, 23 Mei 2025.
Pada kompetisi yang diikuti 90 peserta dari Indonesia, Inggris, China, Malaysia, Jepang, hingga Thailand ini, tim FKG Unpad mempresentasikan inovasi pemanfaatan cangkang telur sebagai modifikasi permukaan titanium implan gigi.
Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan
Setelah proses penilaian abstrak, presentasi, dan poster, hanya 24 finalis yang lolos ke babak utama dan terbagi ke empat kategori. Riset tim Unpad terpilih di kategori Basic Science dan berhasil finis di posisi tiga besar.
Riset berangkat dari tantangan tingginya biaya dan durasi perawatan implan gigi.
Menurut Ariel, kegagalan pada fase awal perawatan terjadi karena kegagalan osseointegrasi dan peri‑implantitis.
Kandungan kalsium dan magnesium dari cangkang telur dapat meningkatkan biomineralisasi dan bioaktivitas dari permukaan titanium sehingga dapat meningkatkan keberhasilan osseointegrasi.
“Ternyata cangkang telur juga memiliki kandungan zinc yang efektif menghambat pertumbuhan bakteri P.gingivalis, bakteri penyebab peri-implantitis,” ujar Ariel dikutip dari laman UNPAD.
Penelitian bertujuan merancang implan yang lebih ramah lingkungan sekaligus menekan risiko kegagalan klinis.
Proyek ini berlangsung di bawah bimbingan Prof. Dr. Nina Djustiana, drg., M.Kes., dan Debby Fajar Mardhian, S.Si., M.T., Ph.D. Dukungan akademik turut datang dari mendiang drg. Yanwar yang membantu analisis statistik.
“Untuk kesulitan sangat minim karena kami banyak dibantu dan dibimbing oleh Prof. Nina dan Pak Deby. Juga untuk analisis data serta statistik, banyak sekali dibantu oleh almarhum drg Yanwar. Prestasi ini juga sebagai persembahan dan rasa terima kasih kami untuk almarhum,” ungkap Ariel.
Kendati baru di tahap awal, tim berharap riset dapat dilanjutkan ke uji in vivo dan dipublikasikan di jurnal internasional ternama.
Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi
“Puji Tuhan sangat bersyukur bisa diberi kesempatan untuk bisa membawa nama FKG Unpad di kompetisi internasional. Sangat bersyukur juga atas segala bentuk doa, bimbingan, dan dukungan dari dosen‑dosen pembimbing,” ucap Ariel.
Keberhasilan ini menambah daftar capaian internasional FKG Unpad sekaligus menegaskan potensi besar riset berbasis limbah organik dalam teknologi kedokteran gigi masa depan.***
Kunjungi Instagram dan YouTube gigi sehat....!