Kenali 3 Jenis Sakit Gigi Geraham dan Cara Mengatasinya

Gigisehat - Gigi geraham adalah bagian penting dari sistem pengunyahan yang terletak di bagian paling belakang rongga mulut. Bentuknya lebar dengan kontur unik penuh lekukan, lubang, dan celah, membuatnya menjadi bagian gigi yang paling sulit dibersihkan.

Karena letaknya yang tersembunyi dan permukaannya kompleks, gigi geraham cenderung lebih mudah rusak dibandingkan gigi depan yang lebih halus dan mudah dijangkau.

Rasa sakit yang muncul di gigi geraham tidak selalu memiliki pola yang sama. Setiap jenis nyeri memiliki penyebab, gejala, dan penanganan berbeda.

Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan

Untuk membantu Anda mengenali dan menangani keluhannya, berikut tiga jenis sakit gigi geraham yang paling umum dan cara mengatasinya:

1. Sakit Akibat Rangsangan Tertentu

Jenis sakit ini muncul saat gigi bereaksi terhadap suhu ekstrem—seperti makanan atau minuman yang terlalu panas atau dingin—atau terhadap kadar gula dan asam yang tinggi.

Biasanya, kondisi ini menandakan adanya kerusakan pada lapisan terluar gigi (email) yang berfungsi melindungi bagian dalam gigi.

Ketika email menipis atau rusak, gigi menjadi lebih sensitif terhadap rangsangan luar dan mudah menimbulkan rasa nyeri.

Untuk mengatasinya, Anda bisa mulai menghindari konsumsi makanan dan minuman pemicu, menggunakan obat pereda nyeri bila dibutuhkan, atau berkonsultasi ke dokter gigi untuk mendapatkan produk desensitizer yang tepat.

2. Sakit Tanpa Pemicu yang Jelas

Rasa nyeri pada gigi geraham bisa juga muncul tanpa rangsangan spesifik. Kondisi ini biasanya menjadi tanda adanya infeksi atau peradangan pada gigi maupun jaringan penyangga di sekitarnya.
Beberapa penyebab umum meliputi gigi berlubang, radang gusi, atau infeksi jaringan gusi yang lebih dalam.

Pada tahap awal, rasa sakit mungkin terasa ringan dan belum terlalu mengganggu.

Namun jika tidak segera ditangani, infeksi ini bisa menyebar, memperparah kondisi gigi dan gusi, dan akhirnya menimbulkan rasa sakit yang mengganggu aktivitas sehari-hari.

Perawatan dari dokter gigi sangat disarankan untuk menghindari komplikasi yang lebih serius.

3. Nyeri yang Menjalar ke Bagian Lain

Ada juga jenis sakit gigi geraham yang terasa menjalar ke bagian tubuh lain seperti telinga, leher, kepala, hingga bahu.

Ini dikenal sebagai referred pain atau nyeri dari satu titik, namun dirasakan pada jalur saraf yang terhubung dengannya.

Biasanya, nyeri jenis ini berkaitan dengan kondisi yang lebih kompleks seperti impaksi gigi geraham bungsu, abses di sekitar akar gigi, atau gangguan pada saraf.

Karena sifatnya kronis dan menjalar, penanganan mandiri tidak cukup. Pemeriksaan menyeluruh oleh tenaga medis diperlukan untuk menemukan sumber utama nyeri dan merancang pengobatan yang tepat.

Jika Harus Dicabut, Jangan Panik

Banyak orang khawatir kehilangan gigi geraham akan mengganggu fungsi mengunyah atau menyebabkan masalah di kemudian hari.

Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi

Namun sebenarnya, susunan gigi kita sudah dirancang sedemikian rupa agar tetap dapat berfungsi optimal meskipun satu atau dua gigi geraham harus dicabut.

Dengan penanganan medis yang tepat, pencabutan gigi tidak akan menimbulkan masalah jangka panjang.***