INFO

Deteksi Dini dan Edukasi Gigi Sehat Anak di Temanggung

27 November 2024

Ilustrasi- Peralatan dokter gigi.(Pixabay)

Gigisehat - Puluhan anak di Sekolah Minggu Gereja Kristen Jawa Temanggung mendapatkan kesempatan untuk belajar menjaga kesehatan gigi melalui kegiatan deteksi dini dan edukasi gigi sehat.

Kegiatan ini dilakukan tim profesional yang dipimpin drg. Widjiasri Sumekar bersama Ketua Persatuan Terapis Gigi dan Mulut Indonesia (PTGMI) Kabupaten Temanggung, Aniek Soelistyowati.

Tujuan kegiatan ini, meningkatkan kesadaran anak dan orang tua tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi sejak dini untuk mencegah karies atau gigi berlubang, masalah kesehatan utama pada anak.

Deteksi dini dan edukasi gigi sehat

Dalam kegiatan ini, tim dokter gigi tidak hanya memeriksa kesehatan gigi anak, tetapi juga memberikan edukasi interaktif tentang cara menyikat gigi yang benar.

Salah satu metode yang menarik perhatian adalah pewarnaan gigi atau triplaque, teknik untuk mendeteksi sisa kotoran di gigi dan mengevaluasi efektivitas kebiasaan menyikat gigi.

“Anak-anak juga berlatih langsung menyikat gigi dengan benar. Tujuannya agar mereka memiliki gigi yang sehat dan kuat, sehingga mendukung tumbuh kembang secara optimal,” ujar Drg. Widji dikutip dari mediacenter.temanggungkab.go.id.

Penyebab dan pencegahan karies pada anak

Karies gigi sering kali terjadi karena konsumsi makanan dan minuman manis serta kurangnya kebiasaan menjaga kebersihan gigi.

Menurut Ketua PTGMI Kabupaten Temanggung, Aniek Soelistyowati, meski anak telah menyikat gigi secara rutin, banyak yang masih meninggalkan sisa kotoran karena teknik menyikat tidak tepat.

“Dengan pemeriksaan ini, kami berharap orang tua bisa lebih waspada terhadap kondisi kesehatan gigi anak-anak mereka. Tindakan preventif seperti ini sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi anak,” jelasnya.

Antusiasme anak dan harapan untuk masa depan

Gracella, salah satu peserta, mengaku merasa senang dan mendapatkan banyak pelajaran baru.

“Selama ini saya hanya menyikat gigi asal-asalan, meskipun setiap hari dua kali. Tapi sekarang saya tahu cara yang benar dan pentingnya menjaga kebersihan gigi,” katanya dengan semangat.

Para orang tua juga diimbau terus mendukung kebiasaan baik ini dengan memastikan anak mereka menyikat gigi secara rutin dan benar. Selain itu juga melakukan pemeriksaan gigi anak ke dokter secara berkala.

Lebih dari sekadar edukasi

Selain mendapatkan pengetahuan baru, anak yang mengikuti acara ini juga menerima sikat dan pasta gigi gratis sebagai bentuk dukungan untuk menjaga kebiasaan baik di rumah.

Kegiatan seperti ini menunjukkan bahwa menjaga kesehatan gigi bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga komunitas.

Edukasi dan pemeriksaan dini dapat menjadi langkah awal menciptakan generasi muda dengan kebiasaan sehat, mengurangi risiko karies, dan meningkatkan kualitas hidup mereka di masa depan.***

KONSULTASI

Konsultasi

konsultasikan masalah kesehatan gigi anda pada kami.
Dengan mengisi form di bawah ini