TIPS
Tips Cegah Gigi Berlubang pada Anak
19 January 2023
Gigisehat - Gigi berlubang adalah salah satu masalah gigi yang paling umum dijumpai pada balita dan anak-anak. Penyebabnya juga beragam, mulai dari kebiasaan buruk jarang menyikat gigi hingga akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan maupun minuman yang manis.
Gigi anak pun sebenarnya lebih rawan karena belum kuat dan terlindungi dibandingkan gigi orang dewasa. Namun, untuk mencegah gigi berlubang pada anak bukanlah hal yang sulit.
Berikut 5 cara mencegah gigi berlubang pada anak dilansir rilis Marcus & Marcus.
1.Kurangi konsumsi makanan dan minuman manis
Minuman atau makanan yang memiliki kadar gula tinggi dapat memicu gigi berlubang pada anak. Minuman kemasan siap minum biasanya memiliki kadar asam yang tinggi sehingga menyebabkan erosi gigi dan meningkatkan risiko gigi berlubang pada anak.
Makanan manis seperti cokelat atau permen jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak juga mampu merusak gigi anak. Untuk itu, orang tua harus secara tegas membatasi konsumsi minuman dan makanan manis pada anak. Buatlah aturan kapan saja anak boleh mengkonsumsi minuman atau makanan tersebut.
2.Perbanyak Minum Air Putih
Sisa gula dari makanan yang dikonsumsi anak sering kali menempel pada gigi. Jika dibiarkan, gula dari sisa makanan tersebut akan berubah menjadi bakteri di mulut dan mengikis enamel pada gigi dan meningkatkan risiko gigi berlubang.
Demi melindungi kesehatan gigi, maka sebagai orangtua harus selalu membiasakan anak untuk memperbanyak konsumsi air putih. Minumlah segelas air putih setelah makan guna membersihkan sisa makanan dari mulut.
3.Ajarkan kebiasaan rutin menyikat gigi sejak bayi
Menyikat dan membersihkan gigi secara rutin dapat mencegah munculnya plak pada gigi. Plak sendiri adalah lapisan tipis bakteri yang menempel pada gigi yang dapat menyebabkan terjadinya gigi berlubang.
Menyingkirkan plak dapat dilakukan dengan cara menyikat gigi setidaknya dua kali sehari. Untuk itu, biasakan menyikat gigi sejak bayi lahir. Kalau bayi yang belum tumbuh gigi, orangtua harus rutin membersihkan area gusi. Setelah gigi perlahan tumbuh, mulai sikatlah gigi bayi menggunakan sikat khusus dan gunakan sedikit pasta gigi berflourida.
4.Pilih sikat gigi yang sesuai dengan usia anak
Kebiasaan rajin menyikat gigi dapat dimulai dengan memilih sikat gigi yang sesuai dengan kebutuhan anak
5.Berikan contoh menyikat gigi yang benar
Balita dan anak-anak sering mengamati dan menirukan perilaku orangtuanya. Sehingga, orangtua harus menjadi panutan yang baik terutama pada masa perkembangan anak. Ajarkan kebiasaan menyikat gigi dengan memberikan contoh cara melakukannya.
Mulailah sikat gigi di samping anak untuk menunjukkan bagaimana cara yang baik dan benar. Berikan contoh yang santai dan menyenangkan agar anak semakin rajin dalam menyikat gigi.