Mengurangi Rasa Percaya Diri, Kenali Penyebab Gigi Kuning

Gigisehat - Gigi kuning bisa membuat orang kurang percaya diri sehingga enggan tersenyum lebar. Padahal, senyum merupakan salah satu cara orang menunjukkan rasa percaya diri mereka.

Beberapa faktor penyebab warna gigi beribah menjadi kuning dapat diantaranya mengonsumsi makanan dan minuman berwarna, dan perawatan gigi yang kurang baik.

Dokter gigi bernama Dr. Lowenberg menjelaskan warna gigi berbeda-beda dipengaruhi beberapa faktor diantaranya gen, obat-obatan atau penyakit saat gigi berkembang dan pola makan. Bahkan, lanjut dia, gigi paling putih pun memiliki sedikit gradasi warna.

Dr. Marashi, dokter gigi kosmetik mengatakan seiring berjalannya waktu, orang semakin memperhatikan dan menjaga kesehatan gigi mereka.

Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan

Selain rutin membersihkan gigi, mereka melakukan pemutihan dan menerapkan gaya hidup sehat.

Berikut beberapa faktor yang dapat membuat gigi berwarna kuning dilansir dari Byrdie:

1. Genetik

Dr. Lowenberg mengatakan seperti warna mata, warna gigi ada yang putih, kuning dan bahkan abu-abu ditentukan gen.

Warna gigi dipengaruhi dentin yaitu lapisan kedua struktur gigi di bawah enamel. Enamel bersifat transparan sehingga jika dentin berwarna gelap atau kuning, gigi akan terlihat lebih kuning.

2. Gaya Hidup

Dokter Marashi dan Lowenberg mengatakan makanan dan minuman seperti kopi, teh, anggur merah, kunyit dan buah beri dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi.

Ini karena makanan dan minuman tersebut menempel dan meninggalkan noda pada gigi.

Meski kopi dapat menyebabkan perubahan warna pada gigi, menurut Dr. Marashi bukan berarti harus berhenti meminumnya.

"Saya sendiri minum kopi setiap pagi dan hanya perlu menyikat gigi sesudahnya. Kuncinya menjaga kebersihan gigi yang baik," ujarnya.

Dr. Lowenberg menambahkan permen dan karbohidrat lengket seperti pasta dan roti juga dapat menodai gigi.

3. Usia

Seiring bertambahnya usia, gigi bisa terlihat lebih gelap karena lapisan enamel menipis. Enamel merupakan lapisan luar gigi berwarna putih.

Penipisan enamel mengekspos dentin, lapisan gigi yang berwarna lebih gelap.

Dr. Lowenberg mengatakan orang dapat mencoba produk pemutih gigi jika warna gigi semakin gelap atau kuning seiring bertambahnya usia. Atau berkonsultasi dengan dokter gigi untuk melakukan pemutihan di klinik.

Namun, jika gigi sudah berwarna kuning sejak kecil, lanjut dia, pemutihan gigi mungkin tidak efektif karena merupakan faktor genetik.

4. Kebersihan gigi dan mulut

Dokter gigi sepakat perawatan gigi buruk seperti tidak membersihkan plak dan noda dengan baik dapat menyebabkan gigi menguning.

Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi

Karena itu, penting menjaga kebersihan gigi. Caranya dengan menyikat gigi dua kali sehari, menggunakan benang gigi, dan berkumur dengan obat kumur.

Kebiasaan ini membantu mencegah kerusakan gigi, bau mulut, noda, dan gigi kuning.

Itulah beberapa faktor yang dapat membuat gigi berwarna kuning.***