INFO
ITS Gelar Bakti Sosial Skrining Kesehatan Gigi dan Mulut untuk Anak Yatim
12 May 2025

Gigisehat - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melalui unit Medical Center ITS menyelenggarakan kegiatan bakti sosial bertajuk "Edukasi dan Skrining Kesehatan Gigi dan Mulut" untuk 90 anak yatim piatu.
Kegiatan yang merupakan bagian dari rangkaian pre-event Dies Natalis ke-65 ITS ini dilaksanakan di halaman Medical Center ITS pada Sabtu 10 Mei 2025.
Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, Kerja Sama, dan Kealumnian ITS, Prof. Agus Muhamad Hatta mengapresiasi kegiatan tersebut.
Menurutnya, bakti sosial ini tak hanya menjadi wujud nyata implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, tetapi juga mencerminkan kepedulian institusi terhadap kesejahteraan masyarakat, khususnya anak-anak.
Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan
“Lewat pemberian edukasi dan pemeriksaan, diharapkan kesehatan gigi dan mulut anak-anak dapat meningkat,” ujar Prof. Agus, yang juga Guru Besar Departemen Teknik Fisika ITS dikutip dari laman its.ac.id.
Kegiatan ini menggandeng berbagai pihak, termasuk alumni Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Airlangga (Unair) dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Surabaya.
Kepala Unit Medical Center ITS, drg. Feryna Juliani, menyebut kolaborasi ini sebagai wujud sinergi antara akademisi dan praktisi dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak.
“Kolaborasi yang terjalin dapat meningkatkan kualitas edukasi dan pemeriksaan yang diberikan,” kata Feryna.
Fokus utama dari kegiatan ini adalah pencegahan dan penanganan gigi berlubang pada anak-anak usia pertumbuhan.
Selain melakukan pemeriksaan langsung terhadap kondisi gigi peserta, para dokter juga memberikan edukasi tentang cara menyikat gigi yang benar, memilih makanan dengan kandungan yang aman bagi gigi, serta menjaga frekuensi makan yang sehat.
Menariknya, setelah sesi pemeriksaan, anak-anak menerima hadiah berupa sikat dan pasta gigi sebagai bentuk apresiasi dan motivasi agar mereka terus menjaga kesehatan gigi secara mandiri.
Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi
Kegiatan ini disambut antusias oleh para peserta dan sejalan dengan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin ketiga, yaitu menjamin kehidupan sehat dan mendukung kesejahteraan untuk semua usia.
Feryna berharap kegiatan serupa dapat terus digelar secara berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak anak-anak di masa mendatang.
“Semoga kegiatan ini dapat terus terlaksana dengan jangkauan yang lebih luas lagi,” tutupnya.***