Ingin Gigi Sehat di Usia Senja? Waspadai Erosi Email Gigi

Gigisehat - Seiring bertambahnya usia, kesehatan gigi kerap menghadapi tantangan. Penurunan kekuatan email gigi, lapisan terluar yang berfungsi sebagai pelindung menjadi salah satu masalah utama.

Penelitian menunjukkan, erosi email gigi pada usia lanjut dapat memicu berbagai masalah, mulai dari sensitivitas gigi, kerusakan serius, hingga gigi berlubang.

Dr. Bernard Siew dari Smilefocus menjelaskan, email gigi terdiri dari 97 persen hidroksiapatit (HAP). Meski memiliki kekuatan seperti perisai, namun kekuatan email gigi dapat terkikis seiring waktu.

“Kerusakan kecil sekalipun bisa memicu retakan mikroskopis yang tidak terlihat mata, menyebabkan sensitivitas dan perubahan warna,” ujar Dr. Siew seperti dikutip Channel News Asia, Kamis 7 November 2024.

Jika tidak ditangani, kerusakan dapat menjalar ke dentin dan pulpa, dua lapisan dalam yang menopang struktur gigi.

Faktor makanan dan stres

Kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi asam, manis, pedas, dan keras, terutama di kawasan Asia dan stres juga berdampak signifikan.

Kondisi ini memicu kebiasaan seperti menggertakkan gigi di malam hari atau mengatupkan rahang saat siang.

“Email gigi bukan jaringan hidup, sehingga tidak dapat memperbaiki dirinya sendiri,” ujar Dr. Siew.

Meski kedokteran gigi modern memiliki keterbatasan dalam memulihkan kerusakan email, langkah pencegahan seperti mengelola stres, menjaga pola makan dan menggunakan pasta gigi biomimetik dapat membantu memperlambat erosi.

Dr. Yeh Zhao Xiao, spesialis prostetik gigi, menambahkan penggunaan pasta gigi remineralisasi dengan partikel BioHAP bisa memperkuat email.

Untuk hasil maksimal, ia menyarankan agar tidak langsung berkumur setelah menyikat gigi.

“Biarkan pasta gigi menempel lebih lama untuk membantu remineralisasi dan menjaga lapisan pelindung yang terbentuk,” katanya.

Dengan pola perawatan yang tepat, erosi email gigi dapat diperlambat.

Langkah sederhana namun konsisten menjadi kunci menjaga kesehatan gigi, memastikan senyum tetap percaya diri hingga usia lanjut.***