INFO
Asal-usul Behel untuk Kesehatan dan Estetika Gigi
04 August 2023

Gigisehat - Kawat gigi atau behel digunakan ortodontis untuk memperbaiki masalah gigi. Selain fungsinya merapikan gigi, sebagian kalangan memandang behel bagian dari gaya hidup untuk mendukung penampilan.
Pandangan behel hanya sebagai gaya hidup tentu tidak tepat karena akan menimbulkan mispersepsi di masyarakat. Karena itu, penting untuk memahami fungsi dari behel.
Dengan begitu, pemasangan behel dapat dilakukan dengan diagnosis dan penanganan yang baik.
Asal-usul behel
Behel adalah salah satu alat yang digunakan untuk marapikan susunan gigi ideal. Bahan dasar behel telah mengalami evolusi mulai dari besi hingga stainless steel bahkan kini keramik.
Kawat gigi sudah mulai digunakan pada 3.000 sebelum masehi (SM). Di masa itu kawat gigi digunakan untuk menjaga gigi goyang tidak tanggal.
Penemuan kawat gigit pada sebuah mumi di Mesir menjadi bukti awal teknologi kawat gigi dalam peradaban manusia. Pada abad ke-20 kawat gigi untuk memperbaiki gigi atau rahang tidak rata dan gigi bertumpuk.
Namun, pada abad ke-21, behel tidak hanya sebagai sarana merapikan gigi semata tetapi juga bagian dari gaya hidup untuk mewujudkan estetika gigi.
Behel dibuat berwana-warni atau transparan. Tujuannya untuk mempercantik penampilan atau penggunanya.
Prosedur pemasangan behel dilakukan ahli ortodonti. Sedangkan standar pemasangan behel mutlak dilakukan dokter gigi, terutama spesialis ortodonti.
Namun, masih ada remaja hingga orang dewasa yang melakukan pemasangan behel tanpa pengawasan dokter gigi.
Meski mungkin lebih murah, pemasangan behel tanpa pengawasan dokter gigi berisiko tinggi terhadap kesehatan gigi dan mulut.
Jangan sampai harapan untuk menghasilkan senyum indah, gigi malah menjadi rusak dan berantakan.***