5 Kesalahan Menyikat Gigi yang Sering Tanpa Disadari

Gigisehat - Menyikat gigi adalah rutinitas yang sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari. Meskipun tampak sepele, ternyata banyak orang masih melakukan kesalahan dalam cara menyikat gigi yang bisa berdampak serius pada kesehatan gigi dan mulut.

Dilansir New York Post, Dr. Arash Ravanbakhsh, dokter gigi dari Kanada, mengungkapkan lima kesalahan umum yang sering dilakukan saat menggosok gigi. Apa saja?

1. Menyikat Gigi Setelah Sarapan

Logikanya memang makan dulu, baru kemudian membersihkan gigi. Tapi faktanya, menyikat gigi langsung setelah sarapan justru bisa merusak lapisan pelindung gigi. Apalagi setelah mengonsumsi makanan asam seperti jus jeruk atau roti panggang.

Baca Juga: 20 Fakultas Kedokteran Gigi Terbaik di Indonesia Bisa Jadi Pilihan

Solusi: Gosok gigi sebelum sarapan. Ini membantu menghilangkan bakteri yang menumpuk selama tidur dan memberi perlindungan dari makanan asam.

Kalau tetap ingin menyikat gigi setelah makan, tunggu setidaknya 30-60 menit. Atau cukup berkumur dulu dengan obat kumur.

2. Berkumur Setelah Menyikat Gigi

Kebiasaan berkumur dengan air setelah menyikat gigi ternyata bisa menghilangkan efek perlindungan dari fluorida dalam pasta gigi.

Solusi: Cukup buang sisa pasta gigi, lalu biarkan fluorida bekerja.

Kalau memang harus berkumur, tunggu 10-15 menit dulu agar manfaat fluoridanya terserap maksimal.

3. Menyikat Gigi Terlalu Keras

Menyikat lebih kuat bukan berarti lebih bersih. Sebaliknya, justru bisa merusak enamel gigi dan membuat gusi iritasi.

Tips: Gunakan sikat gigi berbulu lembut dan jangan tekan terlalu keras.

Pegang sikat hanya dengan tiga jari untuk mengurangi tekanan. Jika bulu sikat cepat aus, bisa jadi itu karena menyikat gigi terlalu agresif.

4. Hanya Sikat Gigi, Tanpa Flossing

Flossing atau membersihkan gigi dengan benang gigi sering dilupakan. Padahal sikat gigi tidak bisa menjangkau sela-sela gigi dengan sempurna.

Solusi: Flossing sekali sehari, idealnya sebelum menyikat gigi.

Ini untuk mengangkat plak lebih efektif dan mencegah bau mulut serta gigi berlubang.

5. Teknik Menyikat yang Salah

Gerakan menyapu dari kiri ke kanan mungkin terasa alami, tapi sebenarnya bukan cara yang benar.

Cara ini bisa membuat plak tetap menempel di beberapa bagian gigi.

Tips: Sikat gigi dengan gerakan memutar atau maju-mundur perlahan, dan jaga sudut sikat sekitar 45 derajat ke arah gusi.

Jangan lupa, sikat lidah juga untuk membantu menghilangkan bakteri penyebab bau mulut.

Gigi Sehat Dimulai dari Cara Menyikat yang Benar

Kesalahan kecil saat menyikat gigi bisa berdampak besar dalam jangka panjang.

Baca Juga: Peneliti Jepang Temukan Obat Bantu Tumbuhkan Kembali Gigi

Perbaiki kebiasaan mulai sekarang. Karena punya gigi bersih dan nafas segar itu bukan soal seberapa sering menyikat gigi, tapi bagaimana menyikatnya dengan benar.***